
Tema: “Mengingat, Percaya dan Menjadi Saksi-Nya”
Diterbitkan oleh:
Lembaga Pembinaan dan Pengaderan Sinode Gereja-gereja Kristen Jawa dan Sinode GKI Wilayah Jawa Tengah
Pengantar
Halo Sahabat LPP Sinode di mana pun berada,
Dari kompleks LPP Sinode GKJ dan GKI SW Jateng di Samironobaru 77 Yogyakarta, kami mengucapkan Selamat Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Sambil menghayati Natal, kami menyampaikan kabar bahwa bahan Masa Paskah 2025 telah terbit. Tema Masa Paskah 2025 adalah “Mengingat, Percaya, dan Menjadi Saksi-Nya”. Tema ini merupakan pergumulan dari realitas hidup sehari-hari dengan diterangi sabda Allah. Kebangkitan-Nya menjadikan keberadaan kita benar-benar ada. Dengan demikian Yesus yang kita ikuti bukan sekadar kenangan masa lalu, namun tetap relevan sepanjang zaman (William Barclay, 2015). Ia bangkit berarti Ia ada dan bersama dengan umat-Nya. Melalui kebangkitan-Nya, umat menjadi kuat menghadapi kehidupan dalam berbagai dinamika dan perubahannya yang cepat.
Bahan ini tersaji berkat kerja keras tim penulis. Mereka melakukan diskusi dan penyusunan bahan sejak bulan Agustus hingga Desember 2024. Atas kerja keras tim, kami ucapkan terima kasih. Adapun tim Masa Paskah 2025 adalah:
- Pdt. Erni Ratna Yunita – PWG GKJ
- Pdt. Sih El Mirmaningrum – PWG GKJ
- Pdt. Woro Indiyas Tobing – Bidang Persekutuan GKI SW Jateng
- Pdt. Angga Prasetya – Bidang Persekutuan GKI SW Jateng
- Pdt. Hendra Kurniawan – GKJ Mergangsan
- Pdt. Yatinem Kusno S.Si.Teol. – GKJ Baki
- Pdt. Dwi Ariyanto S.Si., MM – GKJ Karangsari
- Pdt. Setiaji Wiratmoko – GKJ Wonosobo
- Pdt. Vicky Tri Samekto, S.Th – GKJ Sentolo
- Pdt. Natasha Vanani Chrisdiana S.Si.Teol – GKJ Tlogosari
- Pdt. Didik Christian Adi Cahyono – GKJ Gandaria
- Pdt. Keshia Hestkahayu Suranta – GKI Coyudan
- Pdt. Riani Josephine – GKI Pondok Indah
- Pdt. Fajar Junianto – GKI Pondok Tjandra Indah
- Pdt. Michael Suryajaya – GKI Seroja
- Pdt. Karsten Anyndia Putrikasih – GKI Purbalingga
- Pdt. Agung Prasetya Susanto – GKI Pengampon
- Pdt. Wisnu Sapto Nugroho – LPP Sinode GKJ dan GKI SW Jateng
Beberapa hal yang perlu kami sampaikan melalui pengantar ini antara lain:
- Bahan-bahan yang disiapkan oleh tim perlu diolah kembali agar sesuai konteks setempat. Hal itu meliputi penggunaan lilin di awal ibadah, penyesuaian nyanyian, kontekstualisasi liturgi. Di sinilah peran gereja setempat sangat penting agar bahan menjadi hidup. Kebiasaan-kebiasaan gereja setempat diberi ruang agar dikembangkan dengan pemaknaan yang sesuai dengan pergumulan setempat.
- Pada Minggu Paskah terdapat formulir liturgis/pertelaan liturgi Perjamuan Kudus yang diambil dari liturgi lima yang sifatnya ekumenis. Gereja setempat dapat memanfaatkan atau mengganti sesuai kebiasaan masing-masing.
Melalui pengantar ini, kami mengucapkan terima kasih atas dukungan kasih yang diberikan pada LPP Sinode baik dalam bentuk doa, daya dan dana. Semua dukungan itu sangat berarti bagi kehidupan lembaga ini. Bagi gereja-gereja yang telah memberikan persembahan, namun namanya belum tertera di buku ini, kami memohon kesediaannya untuk memberitahukan kepada kami.
Kami juga menyadari keterbatasan-keterbatasan kami dalam penyusunan bahan ini. Dengan gembira kami menerima masukan dari sahabat-sahabat agar dalam penyusunan bahan di masa mendatang menjadi lebih baik. Selamat mempersiapkan pelayanan di Masa Paskah 2025. Semoga melalui penghayatan Masa Paskah ini kita semua mengingat, semakin percaya pada Dia yang bangkit dan tetap bersemangat menjadi saksi-Nya.
Bahan Masa Paskah 2025 dapat diunduh melalui tautan berikut ini:
Bahan Masa Paskah 2025 Bahasa Indonesia (PDF)
Bahan Mangsa Paskah 2025 Basa Jawa (PDF)
Sumber artikel dari website LPP Sinode GKJ dan GKI SW Jateng : https://lpps.or.id/wp/2024/12/26/masa-paskah-2025/